Cara Merawat Luka Kecelakaan di Indramayu

Cara Merawat Luka Kecelakaan di Indramayu

Merawat Luka Kecelakaan Indramayu – Merawat luka  luka terbuka yang terletak  di bagaian tubuh  yang mudah terluka  di sebabka oleh kotoran  memang memerlukan ketelatenan. Membalut luka, selama ada indikasi  medis yang jelas (misalnya  untuk mencegah pergeseran dilokasi antar tulang)  sesungguhnya tidak berbahaya  tidak menghambat proses penyembuhan. Dengan dibalut,  di harapkan justru  luka tidak semakin mudah  terkena kotoran  yang bias memicu  infeksi sekunder pada luka.

Ada berbagi teknik  dalam perawatan luka yang  bias dilakukan.  Hal ini ditentukan  berdasarkan luas luka, dan lain sebagainya. Seorang dokter  yang memeriksa anda  tentu lebih mengetahui  bagai mana teknik perawatan  luka yang terbaik bagi  kondisi luka anda. Karenanya kami sarankan  berkonsultasi langsung  dengan beliu.

Lakukan Tips  berikut untuk  Mengoptimulisasi  Penyembuhan Luka:

Cara Merawat Luka Kecelakaan di Indramayu

  1. Lakukan perawatan luka dua kali sehari, yaitu pagi dan sore hari menjelang tidur.
  2. Gunakan sarung tangan saat  membersihkan luka.
  3. Basahkan kain kassa  dengan cairan NaCI, kemudian peras
  4. Tekan-tekan lembut kassa yang telah  di lembabkan keluka, jangan menggosok berlebihan.
  5. Bershkan juga area sekitar luka.
  6. Gunakan kassa yang baru  yang juga di lembabkan  untuk menutup luka.
  7. Tutup kembali  kassa yang telah  di lembabkan tersebut  dengan kassa yang lebih kering diatasnya.
  8. Tempelkan dengan plester, namun juga terlalu ketat.

Sebagai tambahan,  hindari  kaki yang terluka  dari berbagai kotoran dan kelembaban  berlebih. Gunakan  celan yang longgar  serta alas kaki yang bersih danyan agar  tidak menimbulkan  gesekan berlebih  pada luka. Konsumsi  makanan yang  protein dan Vitamin C untuk menuju proses penyembuhan. Lakukan  control teratur luka  anda kedokter specialis bedah sesuai yang dianjurkan.  Bila kemudia muncul keluhan seperti nyeri, bengkak, keluar darah, atau nanah  berbau tidak segap, periksaan seger proses penyembuhan.

 Dengan perawatan luka yang baik,  luka semestinya akan  sembuh dan mengering  dengan sendirinya  dalam waktu satu hingga dua bulan. Hindari mengoleskan atu menaburkan  apaun pada luka keci diatas resep dokter.

Beberapa kondisi yang dapat menghambat penyembuhan luka diantaranya:

  1. Luka sangat dalam, sangat luas
  2. Perawatan luka kurang akurat
  3. Lokasi luka sering terken kotoran dan udara bebes
  4. Lokasi luka sering mengalami gesekan
  5. Gangguan system kekebaln tubuh, misalnya karena diabetes, HIV/AIDS, kurang gijzi dan sebagainya.

Cidera hingga menyebabkan  luka terbuka  di kulit memeng memerlukan  penanganan khusus. Beberapa tindakan , luka  terbuka bias jadi  laha yang sangat baik bagi bakteri  untuk berkembang biak. Infeksi  bakteri ini akan membuat luka  menjadi basah, meluar,  serta mengeluarn sekret menyerupai nanah yang berbau tidak sedap. Jika sudah demikian,  proses penyembuhan tentu  akan memerlukan waktu lebih lama.

Gatal  dan keluarnya cairan bening  dari luka pada umumnya  merupakn hal yang wajar sebagai dari  peradangan (inflamasi) kulit upaya untuk bergenerasi. Keluhan ini pad umumnya  akan membaik dengan sendirinya  seiring dengan berjalanya  proses penyembuhan luka. Selama  keluhan ni tidak di sertai  luka yang membengkak, nyeri hebat,  atau keluar cairan bernanah dan berbau, maka kondisi kondisi ini tidak perlu khawatir  berlebihan.

Berikut  Langkah yang Bisa Anda Tempuh untuk Mempercepat Luka:

  • Rawat luka dengan baik
  • Bersihkan menggunakan kain kassa steril yang dilembabkan  dengan cairan infus atau lautan antiseptic
  • Tidak perlu luka ditutup dengan plaster
  • Hindari memegang atau mengelupas luka
  • Gunakan pakaian yang longgar , jangan menyebakan gesekan berlebihan  diarea luka
  • Mandi teratur dua kali sehari
  • Perbanyak minum dan makan  sehat dan bergizi
  • Lakukan control luka kedokter sepesialis bedah  seca teratur.